Minggu lalu saya menerima servis Toshiba Satellite M100 dengan keluhan kinerja lambat. Sejak dibeli 2 thn lalu laptop ini belum pernah di install ulang Windows nya. Analisa saya standar aja, paling ada virus, atau beberapa file tercorrupt. Keputusan akhir ya.. Format ulang dan Install ulang. Kendala pertama adalah HDD 80 GB terpartisi hanya satu sementara kapasitas yang terpakai 60 GB, data nya harus dibackup. Salah satu cara yang paling praktis yaitu buat partisi dengan partition magic.
Tujuannya jelas, untuk memindahkan seua data dari drive C ke partisi baru yaitu D. Cara lain yaitu memindahkan data dengan menambah hardisk eksternal. Ini cara yang paling rendah resikonya meskipun agak lambat, karena transfer data via USB enclosure agak lambat apalagi data yg ditransfer cukup besar. Saya pilih cara pertama meskupun beresiko. Proses membuat partisi awalnya berjalan lancar sampai windows restart, pada saat booting ulang dan proses apply dari partition magic, tiba-tiba terhenti, error karena ditemukan bad sector, nah inilah resiko terbesar penggunaan partition magic, setelah dicek ulang semua data yang ada pada harddisk hilang !!. Don’t worry.. di mata orang awam memang kelihatannya hilang, tapi sebenarnya data itu masih ada, hanya akses menuju ke data itu yang tidak ditemukan. Struktur data itu berbentuk tabel, inilah yang harus dicari.
Persoalan Data Recovery masih bisa ditangani dengan software khusus. Ada beberapa software yang bisa digunakan, antara lain :
* Ontrack Easy Recovery Professional
* Recuva
* PC Inspector
* Get Data Back
* Stellar Phoenix
* Easeus Data Recovery
Masing-masing software memiliki kelebihan dan kekurangan. Diantara software yang paling bagus dan cocok digunakan untuk kasus kesalahan partisi adalah Easeus Data Recovery. Proses pencarian data nya paling cepat diantara semua dan file yang ditemukan tersusun berdasarkan struktur data sebelum direcovery.
Setelah sukses merecovery, kemudian data itu saya copy ke hardidsk lain. Kemudian untuk memperbaki bad sector hardisk saya gunakan Maxllf. Proses ini memakan waktu cukup lama sekitar 4 jam. Kemudian saya cek kembali dengan HDD Regenerator untuk mngembalikan harddisk ke kondisi seperti keluar dari pabrik. Setelah itu dilanjutkan dengan menginstall Windows XP, dan menjadikan HD dengan dua partisi. Semuanya berjalan lancar.
Proses recovery di atas serta perbaikan bad sector merupakan tip rahasia yang sering digunakan oleh teknisi profesional dan berpengalaman.
Semoga memberikan pencerahan
http://udiware.wordpress.com
Tujuannya jelas, untuk memindahkan seua data dari drive C ke partisi baru yaitu D. Cara lain yaitu memindahkan data dengan menambah hardisk eksternal. Ini cara yang paling rendah resikonya meskipun agak lambat, karena transfer data via USB enclosure agak lambat apalagi data yg ditransfer cukup besar. Saya pilih cara pertama meskupun beresiko. Proses membuat partisi awalnya berjalan lancar sampai windows restart, pada saat booting ulang dan proses apply dari partition magic, tiba-tiba terhenti, error karena ditemukan bad sector, nah inilah resiko terbesar penggunaan partition magic, setelah dicek ulang semua data yang ada pada harddisk hilang !!. Don’t worry.. di mata orang awam memang kelihatannya hilang, tapi sebenarnya data itu masih ada, hanya akses menuju ke data itu yang tidak ditemukan. Struktur data itu berbentuk tabel, inilah yang harus dicari.
Persoalan Data Recovery masih bisa ditangani dengan software khusus. Ada beberapa software yang bisa digunakan, antara lain :
* Ontrack Easy Recovery Professional
* Recuva
* PC Inspector
* Get Data Back
* Stellar Phoenix
* Easeus Data Recovery
Masing-masing software memiliki kelebihan dan kekurangan. Diantara software yang paling bagus dan cocok digunakan untuk kasus kesalahan partisi adalah Easeus Data Recovery. Proses pencarian data nya paling cepat diantara semua dan file yang ditemukan tersusun berdasarkan struktur data sebelum direcovery.
Setelah sukses merecovery, kemudian data itu saya copy ke hardidsk lain. Kemudian untuk memperbaki bad sector hardisk saya gunakan Maxllf. Proses ini memakan waktu cukup lama sekitar 4 jam. Kemudian saya cek kembali dengan HDD Regenerator untuk mngembalikan harddisk ke kondisi seperti keluar dari pabrik. Setelah itu dilanjutkan dengan menginstall Windows XP, dan menjadikan HD dengan dua partisi. Semuanya berjalan lancar.
Proses recovery di atas serta perbaikan bad sector merupakan tip rahasia yang sering digunakan oleh teknisi profesional dan berpengalaman.
Semoga memberikan pencerahan
http://udiware.wordpress.com
0 comments:
Post a Comment
Terima kasih atas komentar anda di blog kami